MENABUR IMPIAN DALAM SINERGI BERKELANJUTAN, ARUNGI CITA HADIR DENGAN SEMANGAT YANG TIDAK PERNAH PADAM

(Asrina Fitrianingsih) 08 Agustus 2024, Arungi Cita di Bawah Naungan Yayasan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Sisi Indonesia telah mengadakan sebuah kegiatan di salah satu Sekolah Menengah Atas tepatnya di SMAN 2 Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. Semangat teman-teman berlanjut sampai hari ini untuk mengantarkan mimpi adik-adik SMAN 2 Kabupaten Pangkep berlayar lebih jauh.

Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan yang sebelumnya telah dilaksanakan pada tanggal 25 Juli 2024 dengan melakukan asesmen tentang pilihan siswa setelah lulus apakah ingin “kuliah, kerja atau menikah” dan kesempatan kali ini teman-teman Arungi Cita kembali untuk memaparkan hasil evaluasi kepada pihak sekolah yang dihadiri oleh kepala sekolah beserta jajaran guru dan komite SMAN 2 Pangkep sekaligus melaksanakan jumpa siswa dengan teman-teman volunteer dari profesi yang berbeda-beda.

Fasilitator Arungi Cita bersama volunteer yang datang dari berbagai instansi dan profesi seperti dokter gigi, IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri), BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika), ATC (Air Traffic Controller), BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional), dosen, pengusaha dan volunteer dari sekolah bahasa Alekawa yang berasal dari Amerika sangat antusias mengikuti kegiatan sosialisasi ini. Muh. Wira Waskito yang merupakan volunteer IPDN mengatakan bahwa “kegiatan ini merupakan kegiatan sosial pertama kami dan kami sungguh berterima kasih kepada Arungi Cita karena telah dilibatkan”.

Selain itu perwakilah dari BMKG, Fitri Supatmi mengatakan bahwa “kami sangat berterima kasih kepada Arungi Cita dan siap menerima adik-adik siswa SMAN 2 Pangkep jika ingin berkunjung ke tempat kerja kami” Tentunya hal ini dapat menjadi batu loncatan kami untuk memperluas relasi dan menambah pengetahuan siswa tentang profesi yang belum dikenal luas.

Dalam kegiatan kali ini, kami bersama volunteer terbagi ke delapan kelas untuk mensosialisasikan profesi masing-masing. Setiap kelas terdiri dari 1 fasilitator dan 3 sampai 5 volunteer. Setiap volunteer bertugas memaparkan tentang profesi mereka serta menceritakan perjuangan mereka sampai di titik sekarang dan tidak lupa pula memotivasi adik-adik agar berani memiliki mimpi besar. Di akhir kegiatan sosialisasi, fasilitator memberikan mereka kertas visualisasi mimpi di mana dalam gambar tersebut memperlihatkan skema mimpi yang divisualisasikan seperti jalanan panjang lengkap dengan beberapa papan yang bertuliskan tahun di beberapa titik. Pada setiap titik, siswa diminta untuk menuliskan mimpi mereka masing-masing dari tahun ini sampai 20 tahun ke depan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi acuan dan pengingat mereka akan mimpinya, juga bertujuan untuk memotivasi mereka agar tetap semangat dan berani dalam meraih cita-cita mereka.

Project lanjutan dari Arungi Cita yakni terus mendampingi siswa yang terdeteksi memiliki minat kuat untuk melanjutkan pendidikan dengan mengadakan kelas mentoring dengan bekerja sama dengan lembaga belajar Panrita dan juga instansi yang bersedia menyediakan beasiswa persiapan memasuki perguruan tinggi. Kami sangat berharap dapat menjalin hubungan baik dengan instansi baik dari kedinasan maupun dari kampus negeri dan swasta yang telah bersedia meluangkan waktunya agar ke depannya tetap bisa bersinergi mengarungi cita untuk anak Indonesia.

 

#Satu Cita, Satu Cipta

Dari Kita untuk Indonesia

 

Loading

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *